BREAKING NEWS
Search

Siswa Di Indramayu Dilarang Coret Seragam

INDRAMAYU– Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indramayu melarang siswa melakukan aksi corat-coret saat pengumuman kelulusan ujian nasional (UN) tingkat SMA/SMK yang dilaksanakan pada Senin (16/5).

Selain dilarang melakukan aksi corat-coret, siswa yang lulus UN juga diminta untuk tidak melakukan konvoi menggunakan sepeda motor. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu Muhammad Rakhmat mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran tentang imbauan kepada kepala sekolah tentang larangan aksi corat- coret dan konvoi di jalanan saat pengumuman kelulusan UN SMA dan sederajat.

Rahmat menambahkan, rencananya pengumuman kelulusan UN akan dilakukan melalui surat yang dikirim lewat pos ke rumah masing-masing siswa. Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu juga optimis hasil kelulusan UN lebih baik dari tahun sebelumnya.

Rahmat menyebutkan, pada 2010, angka kelulusan siswa SMA program IPA mencapai 99,88 %. Dari 2.595 siswa program IPA, hanya tiga orang yang tidak lulus dan harus mengikuti ujian ulangan. Sementara untuk program IPS angka kelulusan hanya 77,73%. Untuk program IPS, sebanyak 593 siswa tidak lulus.

Sementara itu, untuk SMK, angka kelulusan mencapai 99,06% atau ada 53 siswa yang tidak lulus. Dalam kesempatan terpisah, Disdik Kabupaten Majalengka memastikan surat pemberitahuan kelulusan tingkat SLTA se-Kabupaten Majalengka akan diterima peserta ujian nasional (UN) pada Senin (16/5).

Dalam surat kelulusan yang akan dikirim kepada siswa tersebut, menurut Rahmat, hanya tercantum keterangan lulus. Adapun keterangan nilai hasil ujian, akan diberikan kepada siswa menyusul. (sindo)



nanomag

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor. Aenean massa. Cum sociis natoque penatibus et magnis dis parturient montes, nascetur ridiculus mus.


0 thoughts on “Siswa Di Indramayu Dilarang Coret Seragam